Organ intim wanita merupakan bagian penting 
berfungsi :
• Reproduksi & Seksual 
• Detoksifikasi pada saat haid 
• Pengaturan hormon estrogenTetapi…. Organ reproduksi 
rawan mengalami penyakit:
1. Keputihan 
2. Mioma 
3. Tumor 
4. Kista 
5. Endometriosis
6. Kanker cervix. 
7. Herpes vaginal,
8. Vaginitis, dllKANKER SERVIX (MULUT RAHIM)
#1Kanker Pembunuh Wanita

KANKER SERVIX (MULUT RAHIM)(Kanker Pembunuh wanita #1)
•Disebabkan oleh HPV (Human Papiloma Virus)
• 71% kanker karena infeksi HPV tipe 16 dan 18
• Terjadi pada usia diatas 25 tahun.
• Kerusakan/infeksi lapisan lendir dalam 20 th dapat menjadi pra-kanker 
• Bisa terjadi tanpa gejala 
Angka kejadian:
• WHO (2008):   didunia 12,4 juta penderita  baru dan 7,6 juta meninggal 
• Indonesia:   15.000 kasus baru, angka kematian 7.500 kasus (YKI)
Kompas : 52 juta wanita beresiko,36% perempuan penderita.
DAMPAK
1.Angkat Rahim 
2.Mandul/Infertil 
3.Pengguguran 
4.Pendarahan5. Nyeri saat haid & senggama
6. Kematian

KANKER OVARIUM
1.  Penyebab kematian ke-5 di AS (23.100 kasus baru, ≥ 14.000 meninggal)
2.  Kejadian berusia <>tahun. Antara 60-64 tahun.
3.  Gejala sangat tidak dirasa 
4.  Salah satu faktornya: trauma pada siklus ovulasi, adanya zat 
       karsinogenik (seperti DIOKSIN)
DAMPAK 
1.Angkat Ovarium 
2.Kemandulan 

MIOMA UTERI
•Disebut juga Leiomioma / Fibromioma / Fibroid
• Termasuk kategori tumor jinak 
• Di otot/jaringan ikat rahim/uterus
• Penyebab belum diketahui, 
        kemungkinan dengan hormonal
• 20-30% terjadi pada usia diatas 35 th 
• Novak: 27% wanita  25 th 
      mempunyai sarang miomaDAMPAK MIOMA
1.Mandul/Infertil 
2.Keguguran 
3.Kanker 
4.Pendarahan 
KISTA OVARIUM 
•Berisi cairan kental seperti gel (mucus)   atau cair (serous)
•Belum diketahui penyebab pastinya. Kemungkinan karena kelenjar yang    tersumbat sehingga membesar.
•Teori lain faktor pemicu: pencemaran udara (debu,asap pembakaran kendaraan/pembakaran tidak sempurna, asap pabrik), atau bahan kimia yang mengandung DIOKSIN
  
 
Angka kejadian (wanita usia 20-50 th): 
- 1970: 27% (Hariadi), 37,2% (Sapardan)
- 1977: 29,9%   (Gunawan) 
DAMPAK KISTA
1.Mandul/Infertil 
2.Keguguran 
3.Tumor/Kanker 
4.Pendarahan 
5.Nyeri saat haid 
    &  senggama
ENDOMETRIOSIS
•Endometrium berada di lapisan luar 
• Penyebab: 
     -  Diduga muntahan sel-sel endometrium keluar rongga rahim 
        saat haid, 
    -  Tumpukan toksin  (Teori yang sedang berkembang)
• Perkiraan 30-40% wanita penderita tidak mempunyai anak 
• 13,6- 69,5% wanita produktif (± 13 juta) diperkirakan  Endometriosis
 
KEPUTIHAN
• Ciri: gatal berwarna merah, cairan putih kental  
• Terbagi dua: normal dan tidak normal
• Tanda umum adanya infeksi vagina
Di Indonesia, sekitar 75% wanita mengalami keputihan dan 45% berulang (majalah farmacia 2007)
Faktor penyebab:
1.Umumnya Jamur (Candida albicans)
2.Infeksi bakteri, parasit, virus
3.Hormonal
4.Stress emosional 
5.Luka karena keganasan, misal: tumor
6.Alat KB tidak cocok : spiral
7.Pemakaian pembalut/pantyliner 
BAHAYA KEPUTIHAN
1.Mandul/Infertil 
2.KankerPencegahan secara umum 
1.Tes Pap Smear à usapan lendir rahim 
2.IVA (Inspeksi Visual Asam asetat) 
3.Vaksinasi 
4.GUNAKAN 
PEMBALUT/PANTYLINER 
yang SEHAT & AMAN
Selama masa usia produktif, seorang wanita memakai sekitar 
± 16800  pembalut 
(tidak termasuk pantyliner)
FAKTA UMUM PEMBALUT/PANTYLINER  DI PASARAN
Pembalut di pasaran à kertas dan kapas bekas/daur ulang àToksin 
à400 ppt racun/pembalut (= 400 x   1.000 ftgrm)



Ambang batas kadar dioksin oleh EPA: 1 femtogram 
1 femtogram =   0,000.000.000.000.001= 10 pangkat minus 15
AKUMULATIF   20-30 TAHUN
(riset New York University Medical Centre,1999)
RISET TENTANG DIOKSIN, PEMBALUT DAN PENYAKIT BERBAHAYA
1.Pada proses produksi, terdapat dioksin yang terbawa dalam bahan rayon dan daur ulang (Dioxin in American Sanitary   products,1998)
2.   Dioksin meningkatkan kejadian   endometriosis  dan pembesarannya pada primata (Toxicol sci-2000), pada tikus (Toxicol appl pharmacol,2000)
3.   Dioksin dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi, system endokrin, toksik pada system imunitas dan perkembangan,serta karsinogenik (US EPA,2000)
4.Paparan dioksin selama 4 tahun pada monyet menyebabkan peningkatan kejadian   endometriosis sekitar 7-10 tahun kemudian (Fundam appl toxicol,1993)
5.Para ahli kesehatan merekomendasikan bagi penggunanya memakai pembalut yang tidak diberi pemutih dan serat sintetik, karena pemutih dapat menyebabkan resiko kesehatan, termasuk kanker ovarium, mulut rahim/cervix, kanker payudara (tampon safety,2003)
6.Dioksin, walaupun dalam jumlah sedikit, terakumulasi dalam jaringan lemak (endometriosis association,2004). Intervensinya sampai pada tingkat sel, yang akhirnya mempengaruhi DNA, metabolisme hormone dan faktor pertumbuhan, reproduksi,endokrin dan fungsi imunitas (Jurnal Environtmental Health Perspective, 1995)
● 
7.Dan masih banyak lagi….
GANTI PEMBALUT DAN PANTYLINER ANDA 
SEKARANG JUGA!!!!!
                                               Dengan……………
NATESH




